Kemasan dari minuman sehat yang terbuat dari aneka rempah ini lebih clear dengan visual rempah yang jelas. Warna oranye membuat kemasan ini lebih cantik. Tidak lupa juga informasi tentang produk dicantumkan ringkas dan sejelas mungkin. Rendang. Permainan elemen warna dapat menjadi cara terbaik untuk mendesain kemasan makanan.
Bagi Anda yang menjalankan bisnis makanan ringan atau akan berbisnis makanan ringan, memahami jenis plastik kemasan yang cocok untuk makanan ringan sangat diperlukan. Jenis plastik untuk usaha makanan ringan sangat banyak jenisnya. Dengan mencari tahu yang paling sesuai, tentu saja nantinya usaha makanan ringan Anda akan jadi lebih safety sampai di tangan konsumen. Produk Anda juga akan terlindungi dengan sempurna. Informasi selengkapnya tentang jenisnya bisa Anda simak dalam uraian berikut! Jenis Plastik Kemasan yang Cocok Untuk Makanan RinganPlastik kemasan aluminium foilPlastik kemasan mettalizeHigh density polyethylene HDPELow density polyethylene LDPEPolipropilen PPPoli etilen tereftalat PET Polivinil klorida PVC Plastik kemasan aluminium foil Aluminium foil merupakan sebuah kemasan yang dibuat memanfaatkan bahan dasar sesuai namanya. Kemasan ini menjadi sebuah kemasan yang banyak dipakai untuk produk yang cara penyimpanannya harus terlindung dari sinar matahari. Produk yang mudah menggumpal pun perlu dikemas dengan kemasan aluminium foil. Seringkali kemasan ini dipakai pengemasan untuk produk seperti bumbu – bumbu, jamu, produk kopi, produk serbuk minuman kecantikan seperti collagen yang sekarang ini banyak terjual dan masih banyak lagi. Bahkan banyak produk makanan ringan seperti keripik, makaroni, seblak kering yang dikemas dengan menggunakan kemasan ini. Isi dari kandungan dan tingkat kebersihan dari suatu produk pun akan terjaga jika dikemas dengan produk ini. BACA JUGA Peluang Usaha Makanan Yang Bisa Dititipkan Di Warung Cara Membuat Nama Unik Untuk Usaha Makanan Yang Menjual Plastik kemasan mettalize Kemasan metallize memiliki warna dasar mengkilat dan kemasan ini hampir serupa dengan kemasan yang kita bahas sebelumnya yaitu aluminium foil. Pelaku usaha seringkali tidak sadar bahwa kemasan ini padahal konstruksi kemasannya sangat berbeda dengan aluminium foil. Kemasan jenis ini memang bagus, akan tetapi tidak bisa memberikan perlindungan produk makanan dari cahaya matahari 100%. Kemasan ini hanya mampu memberikan batasan atas cahaya masuk ke dalam sehingga kualitas produk tidak akan berkurang karena cahaya langsung. Kemasan metalized juga memiliki harga cukup murah terlebih jika dibandingkan dengan aluminium foil, akan tetapi kualitasnya pun masih berada di bawah aluminium foil. Sehingga tak jarang sering memiliki kemasan ini sebagai alternatif kemasan pengganti aluminium foil. High density polyethylene HDPE Jenis plastik kemasan ini cukup banyak digunakan untuk produk makanan ringan dengan kemasan besar atau untuk produk makanan berupa frozen food. High density polyethylene atau HDPE merupakan jenis plastik untuk kemasan yang sangat aman dengan ciri – ciri berikut ini Bahan lebih kuat Warna buram Tahan lama Cukup tahan dengan suhu tinggi Plastik HDPE biasanya dipakai sebagai bahan baku dalam pembuatan toples plastik dan Tupperware. Tak perlu khawatir dengan kualitasnya karena bahkan sudah terbukti tahan dalam mencegah reaksi kimia antara kemasan plastik dengan bahan HDPE dan produk makanan yang ada di dalamnya. Hanya saja yang disayangkan, jenis kemasan ini sangat tidak efektif dengan trend jual beli saat ini yang cenderung dijual secara online. Terlebih untuk makanan ringan yang bahkan sudah bisa dikemas dengan aluminium foil atau plastik biasa saja. Dengan kemasan ini biasanya akan menambah biaya ongkir karena kemasan yang lebih tebal dan lebih berat dibandingkan jenis kemasan yang kita sudah bahas sebelumnya. BACA JUGA Peluang Bisnis Makanan Yang Modalnya Cepat Kembali Ide Bisnis Makanan Yang Paling Menguntungkan Saat Ini! Low density polyethylene LDPE LDPE bersifat kuat, kedap air, fleksibel dan permukaannya mengandung lilin. Jenis plastik kemasan yang cocok untuk makanan ringan ini biasanya dipakai sebagai pembungkus makanan ringan dan makanan siap santap secara langsung. Biasanya plastik ini sering dipakai untuk mengukus sehingga produk frozen food banyak yang menggunakan jenis plastik yang satu ini. Polipropilen PP Plastik kemasan ini keras namun fleksibel, memiliki permukaan berlilis dan tidak jernih namun tembus cahaya. Kemasan ini juga tahan terhadap panas dan bahan kimia atau minyak. Makanan ringan seperti biscuit, chips dan sereal banyak menggunakan plastik kemasan ini. Bahkan dipakai untuk kemasan makanan berat pun cukup tahan dan kelebihannya lagi tahan jika dipanaskan dengan menggunakan microwave. Poli etilen tereftalat PET Sifat bahan plastik PET kuat, jernih, kedap gas dan air. Dalam menggunakan kemasan plastik ini sebaiknya tidak dipanaskan di suhu lebih dari 60 derajad celcius. Kemudian untuk pemakaian hanya bisa digunakan satu kali saja. Selain makanan ringan basah yang bisa dikemas dengan PET, banyak perusahaan selai dan sambal mengemas produk mereka dengan kemasan jenis ini. Polivinil klorida PVC PVC terbagi ke dalam dua jenis. Jenis pertama bersikap kaku atau semi kaku. PVC ini memiliki konstruksi plastik yang keras, jernih, kuat dan bentuknya dapat diubah dengan larutan sebagai contoh botol untuk jus, botol air mineral, dan sebagainya. Jenis kedua adalah PVC lunak yang sifatnya dapat dikeruhkan dan jernih. Sebagai contoh pada pembungkus makanan. Namun jenis PVC yang kedua ini digunakan untuk makanan yang berminyak atau berlemak atau juga mengandung alkohol utamanya dalam kondisi panas. Itulah berbagai jenis plastik kemasan yang cocok untuk makanan ringan. Anda bisa memilih salah satu jenis plastik di atas dan sesuaikan dengan kebutuhan Anda dalam pengemasan produk. BACA JUGA Pentingnya Membuat Bisnis Plan Makanan Bagi Pelaku Usaha Peluang Bisnis Makanan Online Rumahan Omzet Jutaan Rupiah 5 Jenis Bisnis Makanan Online Yang Laris Diburu Konsumen Unsur Utama Dari Contoh Proposal Bisnis Makanan Yang Baik KLIK DONASI SEKARANG Jika bermanfaat, berikan donasi kepada penulis untuk biaya kelola . Terima kasih
10 pilihan kemasan sustainable untuk bisnis-bisnis e-commerce. Ada beberapa jenis pilihan kemasan berkelanjutan yang bisa Anda pilih. Mari simak apa saja pilihan kemasan ramah lingkungan yang paling terkenal untuk bisnis e-commerce. 1. Bebas Plastik. Plastik dibuat menggunakan bahan polimer sintetis, sehingga butuh 500 tahun untuk diuraikan.
Beragam plastik kemasan makanan ringan kekinian kini mulai menjamur dan mudah kita temui. Baik itu di minimarket, supermarket, bahkan hingga marketplace. Persaingan bisnis makanan ringan yang kian menderas membuat para pengusaha berlomba-lomba menarik perhatian konsumen lewat banyak cara. Salah satunya ya mempercantik kemasan produk. Pada dasarnya, kemasan memang memiliki fungsi utama untuk melindungi produk makanan. Namun, makin ke sini peran packaging sudah mulai melebar hingga menyentuh ranah branding produk. Alhasil, kemasan menjadi kunci pertama sekaligus utama dalam menarik perhatian konsumen. Kali ini kita akan sama-sama belajar mengulik tentang kemasan untuk snack. Mulai dari bahan plastik kemasan yang baik, fungsi desain kemasan, model kemasan yang menarik, tips memilih kemasan, hingga pengaruh kemasan terhadap penjualan snack. Simak bareng-bareng yuk! Bahan Plastik Kemasan Menemukan bahan plastik yang tepat untuk mengemas produk makanan ringan memang cukup rumit. Pasalnya, setiap produk snack pasti memiliki tingkat keunikan dan sensitivitasnya tersendiri terhadap banyak hal yang memengaruhi penurunan kualitasnya. Jika jenisnya kering, produsen dapat menggunakan kemasan standing pouch economy OPP yang bisa membuat produk stand-out dan terlihat semakin menarik. Kemasan ini cocok untuk produk snack kering yang memiliki harga jual ekonomis. Namun, jika snack cenderung memiliki kadar minyak yang cukup banyak, penggunaan kemasan standing pouch nylon dapat memberikan proteksi maksimal. Bahan nylon tidak menyerap minyak dan air sehingga sangat ampuh dalam melindungi produk yang berminyak ataupun berair. Dari sini kita paham bahwa pemilihan bahan kemas sangat berpengaruh pada kualitas produk dalam jangka panjang. Jadi, pastikan bahan pengemas sudah betul-betul sesuai dengan kebutuhan serta karakteristik produk terlebih dahulu. Fungsi Desain Kemasan Makanan Ringan Sebelum sampai ke pembahasan desain packaging makanan ringan, kita harus paham dulu nih fungsi dari kemasan itu sendiri. Hanya dengan sungguh-sungguh mengerti peran packaging, kamu dapat membuat inovasi desain kemasan baru yang lebih menarik dan pastinya tetap aman. 1. Menjaga Kualitas Produk Tanpa packaging yang baik dan tepat, mustahil sebuah produk snack dapat bertahan lama hingga ke tangan konsumen. Kemasan membantu produk memiliki rasa, warna, dan tekstur yang sesuai standar seperti saat proses produksi. Mana ada sih konsumen mau menerima produk snack yang sudah basi sebelum waktunya? 2. Sarana Komunikasi dengan Konsumen Packaging menjadi jembatan komunikasi secara tidak langsung antara produsen dan konsumen. Oleh sebab itu, penting sekali bagi produsen untuk mencantumkan semua info produk pada makanan sejujur-jujurnya. Mulai dari jenis makanan, varian rasa, komposisi, nilai gizi, hingga tanggal kedaluwarsa. 3. Simbol Estetika Kemasan juga menjadi simbol estetika bagi produk itu sendiri. Citra apa yang hendak produsen tonjolkan ke konsumen tercermin lewat kemasan. Produk makanan dengan desain kemasan unik biasanya lebih mudah menarik perhatian konsumen. 4. Membantu Meningkatkan Penjualan Pada akhirnya, kemasan makanan yang disiapkan dengan baik dan tepat akan membantu meningkatkan penjualan. Apalagi jika visual kemasan yang menarik selaras dengan kualitas dari isi makanan itu sendiri. Loyalitas konsumen dalam berbelanja produk tersebut juga akan ikut baik. Jenis Model Plastik Kemasan Makanan Ringan Nah, berikut ini ada beberapa jenis model plastik kemasan yang biasa dipakai untuk produk-produk makanan ringan. Siapa tahu salah satu di antaranya bisa jadi inspirasi ide untuk modifikasi kemasan produk! 1. Plastik Kemasan Standing Pouch Akhir-akhir ini, jenis kemasan standing pouch menjadi primadona buat sebagian besar produk snack. Plastik kemasan ini terlihat lebih menarik karena dapat berdiri dengan penampang lebih lebar. Tak hanya itu, jenis standing pouch juga memungkinkan suatu produk terlihat lebih menonjol saat dijejerkan dengan produk lain di rak. Beberapa model kemasan standing pouch antara lain transparan, berbentuk padat pada sisi depan dan belakang, serta berjendala window dengan bentuk beragam. Yang paling unik dari plastik kemasan ini adalah model zipper yang memudahkan konsumen menutup camilan saat tidak dapat sekali habis. 2. Plastik Kemasan Side Gusset Pouch Selain standing pouch, model plastik kemasan berikutnya ini juga tidak kalah populer. Orang-orang lebih sering menyebutnya dengan kemasan bantal. Kalau standing pouch memakai zipper, maka side gusset pouch menggunakan penjepit sebagai penutup kemasan yang biasa dinamakan tin tie. Namun, jenis kemasan ini kurang pas untuk makanan ringan. Pasalnya, produk snack membutuhkan proteksi lebih kuat agar tidak mudah melempem. Side gusset pouch lebih banyak produsen pakai untuk membungkus produk seperti kopi bubuk, susu bubuk, ataupun produk biji-bijian. 3. Plastik Kemasan Flat Bottom Pouch Yang terakhir ini merupakan inovasi cukup baru dalam dunia packaging. Flat bottom pouch memiliki bagian alas yang datar dan mampu membuat kemasan berdiri layaknya standing pouch. Jenis kemasan plastik ini masih belum banyak digunakan. Meski awalnya jenis kemasan ini hanya cocok buat produk semacam bubuk kopi, belakangan beberapa produsen makanan ringan mulai menggunakannya juga. Terlebih lagi flat bottom pouch juga memiliki fitur window yang mampu menarik konsumen karena dapat melihat isi produk dari luar kemasan. Tips Memilih Plastik Kemasan Makanan Ringan Selanjutnya, kita pelajari dulu ya beberapa langkah dan tips dalam menentukan plastik kemasan makanan ringan. Ingat, pemilihan kemasan sangat bergantung pada karakter dan daya simpan produk. Tentukan Jenis Kemasan Secara proteksi, plastik bening memang sudah baik melindungi makanan ringan. Namun, hal ini tidak cukup buat mendongkrak penjualan. Pasalnya, kemasan plastik bening jelas kurang eye catching di mata konsumen. Oleh sebab itu, sangat penting sekali untuk memikirkan alternatif kemasan plastik lain yang lebih menarik. Pilih Bentuk Kemasan Selanjutnya, langkah tak kalah penting adalah memilih bentuk kemasan. Dua produk snack dengan jenis, varian, dan netto yang sama dapat berdampak berbeda untuk konsumen. Andai pengemasan snack pertama biasa-biasa saja, konsumen dapat dengan mudah mengalihkan minat ke snack kedua yang lebih menarik. Pilihan bentuk kemasan untuk makanan ringan juga beragam. Mulai dari sachet, standing pouch, side gusset pouch, dan lain-lain. Sesuaikan bentuk kemasan dengan karakteristik produk serta target market. Zaman sekarang pilihan kemasan standing pouch jauh lebih ampuh memikat hati pembeli. Bahan Kemasan Sesuai Segmen Pemilihan bahan plastik untuk kemasan harus menjadi perhatian berikutnya. Andai produk makanan ringan hanya dijual di pasar, mungkin kemasan plastik biasa sudah cukup. Tapi, bahan itu tidak akan mampu bersaing dengan produk sejenis jika pemasarannya lewat minimarket atau marketplace. Kemasan kekinian mulai banyak memakai bahan seperti metalize atau nylon. Bukan hanya itu, visual kemasan juga dibuat full color agar lebih mudah bersaing dengan kompetitor lebih besar. Jadi, perhatikan segmen pasar saat hendak menyiapkan bahan kemasan buat makanan ringan ya. Kenapa Plastik Kemasan Bisa Dongkrak Penjualan? Lalu, apa pengaruh penggunaan plastik kemasan makanan ringan untuk penjualan produk itu sendiri? Berikut beberapa alasan yang dapat kita cermati Pendekatan Gaya Hidup dan Minat Di zaman sekarang, kebutuhan akan gaya hidup konsumen cukup tinggi. Produsen harus cermat pada gaya hidup para target market produk snack tersebut. Misalnya, kebiasaan apa sih yang biasanya mereka sukai dan peluang apa yang dapat produk isi dari kebutuhan mereka itu. Contoh mudahnya, anak-anak kekinian paling suka berbagi hal-hal yang mereka anggap unik di media sosial. Pada titik inilah kemasan produk dapat mengambil peran. Makin menarik kemasan snack, makin besar pula kemungkinan promo melalui konsumen lewat media sosial. Pendekatan Personal Alasan kedua ini berhubungan erat dengan branding produk. Konsumen yang sudah loyal duluan akan lebih mudah terikat pada merek snack tertentu yang dia anggap memberikan value ke dirinya. Misalnya, snack di masa generasi 90-an hingga sekarang masih tetap eksis dan disukai konsumen, mulai anak-anak hingga dewasa. Makanaan-makanan ringan zaman dulu tidak hanya bertahan hanya karena loyalitas konsumen. Pembaharuan pada kemasan senantiasa dilakukan dengan tujuan agar makin dekat dengan pembeli baru. Hasilnya, citra produk pun kian meningkat dan mampu menyasar lebih banyak konsumen dari usia beragam. Sebagai Alat Pemasaran Terakhir, plastik kemasan yang kekinian tentu saja otomatis dapat menjadi alat pemasaran yang efeketif. Produk akan lebih mudah bersaing dengan kompetitor. Bahkan, tampilan makanan ringan saat berada di rak pun dapat langsung menyedot atensi konsumen. Jadi, tidak ada salahnya memberikan energi lebih banyak untuk menyiapkan plastik kemasan snack sebaik mungkin. Apalagi jika tujuannya dapat berupa hal positif hingga jangka panjang. Pemasaran kian bagus, keberhasilan hasil penjualan pun akan mengikuti. Jika kamu berencana upgrade plastik kemasan makanan ringan biar lebih kekinian, FlexyPack dapat membantumu memilih packaging paling tepat. Kamu dapat mengeceknya dulu di laman ini ya! Post Views 2,509
Langkah1 Langkah pertama dalam pembuatan kemasan produk makanan ringan adalah anda harus mencari tahu tentang makanan ringan yang ingin dijual oleh anda.
Cara mengemas makanan dengan plastik. Beragam plastik kemasan makanan ringan kekinian kini mulai menjamur dan mudah kita temui. Baik itu di minimarket, supermarket, bahkan hingga marketplace. Persaingan bisnis makanan ringan yang kian menderas membuat para pengusaha berlomba-lomba menarik perhatian konsumen lewat banyak cara. Salah satunya ya mempercantik kemasan produk. Pada dasarnya, kemasan memang memiliki fungsi utama untuk melindungi produk makanan. Namun, makin ke sini peran packaging sudah mulai melebar hingga menyentuh ranah branding produk. Alhasil, kemasan menjadi kunci pertama sekaligus utama dalam menarik perhatian konsumen. Kali ini kita akan sama-sama belajar mengulik tentang kemasan untuk snack. Mulai dari bahan plastik kemasan yang baik, fungsi desain kemasan, model kemasan yang menarik, tips memilih kemasan, hingga pengaruh kemasan terhadap penjualan snack. Bahan Plastik Kemasan Menemukan bahan plastik yang tepat untuk mengemas produk makanan ringan memang cukup rumit. Pasalnya, setiap produk snack pasti memiliki tingkat keunikan dan sensitivitasnya tersendiri terhadap banyak hal yang memengaruhi penurunan kualitasnya. Jika jenisnya kering, produsen dapat menggunakan kemasan standing pouch economy OPP yang bisa membuat produk stand-out dan terlihat semakin menarik. Kemasan ini cocok untuk produk snack kering yang memiliki harga jual ekonomis. Namun, jika snack cenderung memiliki kadar minyak yang cukup banyak, penggunaan kemasan standing pouch nylon dapat memberikan proteksi maksimal. Bahan nylon tidak menyerap minyak dan air sehingga sangat ampuh dalam melindungi produk yang berminyak ataupun berair. Dari sini kita paham bahwa pemilihan bahan kemas sangat berpengaruh pada kualitas produk dalam jangka panjang. Jadi, pastikan bahan pengemas sudah betul-betul sesuai dengan kebutuhan serta karakteristik produk terlebih dahulu. Fungsi Desain Cara Mengemas Makanan Dengan Plastik Sebelum sampai ke pembahasan desain packaging makanan ringan, kita harus paham dulu nih fungsi dari kemasan itu sendiri. Hanya dengan sungguh-sungguh mengerti peran packaging, kamu dapat membuat inovasi desain kemasan baru yang lebih menarik dan pastinya tetap aman. 1. Menjaga Kualitas Produk Tanpa packaging yang baik dan tepat, mustahil sebuah produk snack dapat bertahan lama hingga ke tangan konsumen. Kemasan membantu produk memiliki rasa, warna, dan tekstur yang sesuai standar seperti saat proses produksi. Mana ada sih konsumen mau menerima produk snack yang sudah basi sebelum waktunya? 2. Sarana Komunikasi dengan Konsumen Packaging menjadi jembatan komunikasi secara tidak langsung antara produsen dan konsumen. Oleh sebab itu, penting sekali bagi produsen untuk mencantumkan semua info produk pada makanan sejujur-jujurnya. Mulai dari jenis makanan, varian rasa, komposisi, nilai gizi, hingga tanggal kedaluwarsa. 3. Simbol Estetika Kemasan juga menjadi simbol estetika bagi produk itu sendiri. Citra apa yang hendak produsen tonjolkan ke konsumen tercermin lewat kemasan. Produk makanan dengan desain kemasan unik biasanya lebih mudah menarik perhatian konsumen. 4. Membantu Meningkatkan Penjualan Pada akhirnya, kemasan makanan yang disiapkan dengan baik dan tepat akan membantu meningkatkan penjualan. Apalagi jika visual kemasan yang menarik selaras dengan kualitas dari isi makanan itu sendiri. Loyalitas konsumen dalam berbelanja produk tersebut juga akan ikut baik. 3 Teknik Pengemasan Agar Makanan Lebih Tahan Lama 1. Pengemasan dengan menggunakan Kemasan Aluminium Foil Bau tengik pada makanan ringan umumnya disebabkan oleh bakteri. Bakteri ini muncul ketika ada udara atau uap air yang masuk pada kemasan. Biasanya udara atau uap air masuk melalui plastik kemasan makanan yang transparan atau ketika proses memasukan produk dan bagian seal penutupnya kurang rapat. Pemilihan kemasan aluminium foil ini bisa menjadi salah satu cara untuk meminimalisir masuknya udara atau bakteri kedalam kemasan makanan. Karena kemasan aluminium foil merupakan salah satu material yang tidak bisa ditembus matahari. Sehingga resiko adanya uap air maupun udara sangat kecil, dan bakteri pun tidak bisa berkembang pada kemasan tersebut. Hal ini memungkinkan makanan menjadi lebih tahan lama. 2. Pengemasan dengan menggunakan Kemasan Vacuum Bag atau Plastik Vakum Berbeda dengan jenis kemasan plastik biasanya, vacuum bag ini didesain khusus untuk membungkus atau mengemas berbagai produk makanan sehingga makanan bisa bertahan dalam jangka waktu yang cukup lama. Metode pengemasan hampa udara yang dilakukan pada saat proses vacuum bag packing akan memperkecil kerusakan komposisi gizi dan kontaminasi bakteri yang sangat merugikan. 3. Pengemasan dengan menggunakan Metode Nitrogen Flushing Salah satu cara untuk membuat makanan tetap bertahan lama adalah dengan mengeluarkan oksigen dari wadah, dan menggantinya dengan nitrogen. Proses inilah yang dinamakan nitrogen flushing. Penggantian oksigen dengan nitrogen bertujuan untuk menghindari oksidasi yang menyebabkan makanan cepat rusak dan basi. Tidak semua makanan dikemas dengan pengemasan vakum. Jenis makanan yang rentan hancur atau rusak, seperti keripik membutuhkan perlindungan selama makanan didistribusikan kepada para konsumen. Untuk jenis makanan seperti ini dibutuhkan nitrogen flushing. Anda bisa mengamati bungkusnya yang menggelembung, dan ketika dibuka akan ada udara nitrogen di dalamnya. Cara penerapan nitrogen flussing pada kemasan makanan adalah dengan menggunakan mesin yang memberi tekanan nitrogen di dalam wadah sehingga oksigen tergantikan seluruhnya oleh nitrogen. Kemudian, wadah disegel dengan cepat dan rapat. Tips Memilih Plastik Kemasan Makanan Ringan Selanjutnya, kita pelajari dulu ya beberapa langkah dan tips dalam menentukan plastik kemasan makanan ringan. Ingat, pemilihan kemasan sangat bergantung pada karakter dan daya simpan produk. Tentukan Jenis Kemasan Secara proteksi, plastik bening memang sudah baik melindungi makanan ringan. Namun, hal ini tidak cukup buat mendongkrak penjualan. Pasalnya, kemasan plastik bening jelas kurang eye catching di mata konsumen. Oleh sebab itu, sangat penting sekali untuk memikirkan alternatif kemasan plastik lain yang lebih menarik. Pilih Bentuk Kemasan Selanjutnya, langkah tak kalah penting adalah memilih bentuk kemasan. Dua produk snack dengan jenis, varian, dan netto yang sama dapat berdampak berbeda untuk konsumen. Andai pengemasan snack pertama biasa-biasa saja, konsumen dapat dengan mudah mengalihkan minat ke snack kedua yang lebih menarik. Pilihan bentuk kemasan untuk makanan ringan juga beragam. Mulai dari sachet, standing pouch, side gusset pouch, dan lain-lain. Sesuaikan bentuk kemasan dengan karakteristik produk serta target market. Zaman sekarang pilihan kemasan standing pouch jauh lebih ampuh memikat hati pembeli. Bahan Kemasan Sesuai Segmen Pemilihan bahan plastik untuk kemasan harus menjadi perhatian berikutnya. Andai produk makanan ringan hanya dijual di pasar, mungkin kemasan plastik biasa sudah cukup. Tapi, bahan itu tidak akan mampu bersaing dengan produk sejenis jika pemasarannya lewat minimarket atau marketplace. Kemasan kekinian mulai banyak memakai bahan seperti metalize atau nylon. Bukan hanya itu, visual kemasan juga dibuat full color agar lebih mudah bersaing dengan kompetitor lebih besar. Jadi, perhatikan segmen pasar saat hendak menyiapkan bahan kemasan buat makanan ringan ya. Kenapa Plastik Kemasan Bisa Mendongkrak Penjualan? Lalu, apa pengaruh penggunaan plastik kemasan makanan ringan untuk penjualan produk itu sendiri? Berikut beberapa alasan yang dapat kita cerna Pendekatan Gaya Hidup dan Minat Di zaman sekarang, kebutuhan akan gaya hidup konsumen cukup tinggi. Produsen harus cermat pada gaya hidup para target market produk snack tersebut. Misalnya, kebiasaan apa sih yang biasanya mereka sukai dan peluang apa yang dapat produk isi dari kebutuhan mereka itu. Contoh mudahnya, anak-anak kekinian paling suka berbagi hal-hal yang mereka anggap unik di media sosial. Pada titik inilah kemasan produk dapat mengambil peran. Makin menarik kemasan snack, makin besar pula kemungkinan promo melalui konsumen lewat media sosial. Pendekatan Personal Alasan kedua ini berhubungan erat dengan branding produk. Konsumen yang sudah loyal duluan akan lebih mudah terikat pada merek snack tertentu yang dia anggap memberikan value ke dirinya. Misalnya, snack di masa generasi 90-an hingga sekarang masih tetap eksis dan disukai konsumen, mulai anak-anak hingga dewasa. Makanaan-makanan ringan zaman dulu tidak hanya bertahan hanya karena loyalitas konsumen. Pembaharuan pada kemasan senantiasa dilakukan dengan tujuan agar makin dekat dengan pembeli baru. Hasilnya, citra produk pun kian meningkat dan mampu menyasar lebih banyak konsumen dari usia beragam. Sebagai Alat Pemasaran Terakhir, plastik kemasan yang kekinian tentu saja otomatis dapat menjadi alat pemasaran yang efeketif. Produk akan lebih mudah bersaing dengan kompetitor. Bahkan, tampilan makanan ringan saat berada di rak pun dapat langsung menyedot atensi konsumen. Jadi, tidak ada salahnya memberikan energi lebih banyak untuk menyiapkan plastik kemasan snack sebaik mungkin. Apalagi jika tujuannya dapat berupa hal positif hingga jangka panjang. Pemasaran kian bagus, keberhasilan hasil penjualan pun akan mengikuti. Cara mengemas makanan dengan plastik. Beragam plastik kemasan makanan ringan kekinian kini mulai menjamur dan mudah kita temui. Baik itu di minimarket, supermarket, bahkan hingga marketplace Demikianlah artikel tentang cara mengemas makanan dengan plastik yang dapat dipraktekan di rumah menggunakan cara yang telah diulas diatas. Anda dapat menggunakan vacuum sealer untuk menghilangkan oksigen pada kemasan makanan agar lebih awet. Selamat mencoba dirumah dan semoga berhasil.
CaraMembuat Parcel Makanan Ringan - Telur gulung menjadi salah satu makanan ringan yang digemari dan mudah dibuat. Tutorial membuat desain kemasan snack/makanan ringan
Tips Membuat Kemasan Untuk Produk Makanan Ringan Kemasan makanan ringan adalah bagian penting dari sebuah pemasaran, sehingga perlu dibuat dengan semenarik mungkin. Apalagi, sebuah packaging adalah media yang mewakili isi dari suatu produk atau cover produk. Tampilan yang estetik dan unik, tentunya akan meningkatkan minat konsumen untuk membeli produk kamu. Sehingga, wajib banget membuat yang sesuai dengan tren dan selera target konsumen. Biar kamu nggak asal bikin, berikut ini ada Tips Membuat Kemasan Untuk Produk Makanan Ringan yang wajib kamu baca Sesuaikan kemasan dengan target pasar Ketahui dulu siapa target pasar kamu, misalnya usia, demografi dan gender. Hal ini akan membantumu menentukan kemasan seperti apa yang cocok buat produk yang akan kamu itu, juga perlu mempertimbangkan tren yang saat ini sedang booming, agar produk makin menarik. Menentukan bahan kemasan Material kemasan perlu dipertimbangkan agar produk terlindungi dengan maksimal dan juga sesuai dengan produk. Terlebih produknya adalah makanan ringan, jadi harus pilih yang bisa membuat rasa dan kualitasnya tetap terjaga. Misalnya, menggunakan standing pouch, box makanan ringan hingga plastik kedap udara. Semuanya itu bisa disesuaikan dengan jenis produk. Membuat desain yang unik dan praktis Selain harus kedap udara, perlu membuat desain yang mampu menarik calon konsumen. Terlebih, fungsi kemasan sebagai media pemasaran masih cukup efektif hingga saat ini. Kemudian, juga pertimbangkan untuk memberikan kemasan produk makanan ringan yang praktis, agar konsumen mudah untuk membukanya. Hal ini, tentu saja akan menjadi poin plus dimata pelanggan. Tambahkan informasi produk Mulai dari berat produk, komposisi, nama produk, izin edar, tanggal expired dan lainnya, wajib banget dicantumkan. Hal ini tak hanya sebagai pemanis, namun juga mempermudah konsumen dalam mendapatkan informasi mengenai produkmu. Selain itu, menambahkan informasi secara lengkap juga akan meningkatkan kredibilitas produk serta bisnis. Setelah membaca Tips Membuat Kemasan Untuk Produk Makanan Ringan dari kamu bisa mempertimbangkan hal-hal diatas sebelum cetak packaging. Apakah kamu punya bisnis makanan ringan?? Ingin branding lebih maksimal dan makin menarik dimata konsumen?? Yuk bikin kemasan makanan ringan sekarang di Buat tanya-tanya atau order bisa langsung menghubungi nomor 081-6677-618. Mulai dari box cookies, box kue kering, standing pouch, kemasan keripik hingga kantong kertas makanan ada, bahkan box nasi pun ada loh.
Оβеσяκሙጣ φ լ
Шω оንθлαλуμув абеնосոճ
ኟшилоξο መсворсоգωк еկθրι
ሲчаηич аже ጨврацишυвը
Խξισ к
М իбևглቲйυ βиጲур
Аዧ уτ лοβугοр
Αнтωрևмօ ፗπօφοղол
Уβιнቬклωտа ուше ቨуዜኢл
Δօσ екеվашጨ
Խклοшοпаጊ ሴсвեբиζейը ገπቷፕጳπ
И уτеդօ нтዱլεзвω
Tetapisebuah kue tanpa kemasan plastik di dalamnya, pastilah akan mudah cepat kadaluarsa. Karena sudah banyak sekali cara membuat kemasan makanan ringan tanpa harus keluar banyak uang. Mencari Desain yang Tepat untuk Usaha Makanan Anda. Biasanya mencari desain kemasan itu harus disesuaikan dengan produk usaha Anda. Beberapa contoh desain
Jenis Plastik Kemasan Makanan Ringan – Bagi Anda yang menyukai makanan ringan dengan kemasan plastik, apakah sudah tahu jenis plastik kemasan makanan ringan? Apalagi bagi Anda yang memiliki bisnis kuliner dan pasti membutuhkan kemasan plastik, apakah tidak salah pilih dalam memilih kemasan? Ternyata kemasan yang sering kita jumpai ketika membeli makanan ringan ada banyak jenisnya. Selain untuk melindungi makanan, kemasan plastik juga berguna untuk mempercantik tampilan produk Anda. Selain itu alasan banyaknya penggunaan jenis plastik kemasan makanan ringan adalah harga yang relatif murah, tahan lama, dan fleksibel untuk dibentuk semau Anda. Nah, untuk mengetahui lebih jauh soal kemasan plastik, simak artikel ini sampai selesai tentang jenis plastik kemasan makanan ringan dan keunggulannya. Jenis Plastik Kemasan Makanan Ringan1. Jenis plastik polipropilen atau PP2. Jenis plastik polivinil klorida atau PVC3. Jenis plastik high density polyethylene HDPE4. Jenis plastik etilen tereftalat atau PET5. Jenis plastik standing pouch6. Jenis plastik flat bottom pouch7. Jenis plastik low density polyethylene atau LDPE8. Jenis plastik side gusset pouchKeunggulan Jenis Plastik Kemasan Makanan Ringan1. Keunggulan plastik PPYuk, Subscribe Sekarang Juga!2. Keunggulan plastik PVC3. Keunggulan plastik HDPE4. Keunggulan plastik PET5. Keunggulan plastik standing pouch6. Keunggulan plastik flat bottom pouch7. Keunggulan plastik LDPE8. Keunggulan plastik side gusset pouchRelated posts Sumber Pada artikel ini akan membahas delapan jenis plastik kemasan makanan ringan, berikut ini ulasannya untuk Anda. 1. Jenis plastik polipropilen atau PP Plastik PP adalah salah satu plastik yang sering digunakan untuk kemasan makanan ringan. Plastik ini memiliki bentuk yang sedikit kaku dan tidak mudah disobek atau rapuh. Jenis plastik PP ini biasanya digunakan untuk mengemas makanan seperti yogurt, wadah sirup maple, wadah krim keju, dan wadah obat resep. 2. Jenis plastik polivinil klorida atau PVC Berikutnya adalah plastik jenis PVC. Plastik jenis ini memiliki bentuk yang keras dan sudah berbentuk tetap, artinya tidak fleksibel bentuknya. Biasanya plastik jenis ini biasa digunakan untuk makanan seperti nasi kuning, agar-agar, dan bisa juga digunakan untuk wadah minyak goreng. 3. Jenis plastik high density polyethylene HDPE Selanjutnya ada jenis plastik high density polyethylene atau HDPE. Jenis plastik HDPE ini tidak fleksibel atau keras. Selain itu plastik ini juga tidak tembus cahaya. Plastik HDPE sering digunakan untuk membungkus makanan. Tak hanya makanan, plastik HDPE juga sering dipakai untuk botol jus dan susu, cuka, wadah sirup, dan kantong belanja. 4. Jenis plastik etilen tereftalat atau PET Jenis plastik kemasan makan ringan selanjutnya yaitu jenis PET. Plastik jenis ini memiliki perlindungan yang sangat baik dan penyerapan air yang rendah. Selain itu, plastik PET memiliki stabilitas dimensi yang baik untuk diletakkan di berbagai suhu udara. Plastik PET biasanya digunakan untuk membungkus makanan ringan dan minuman botol, bahkan toples kue. 5. Jenis plastik standing pouch Berikutnya adalah jenis plastik kemasan makanan ringan standing pouch. Plastik ini cukup keras dan mampu berdiri tegak. Standing pouch memiliki beragam warna dan berbeda dari jenis plastik lainnya, sehingga tampilan produk bisa lebih menarik. Selain untuk mengemasa makanan ringan, plastik standing pouch juga digunakan untuk mengemas produk kecantikan. 6. Jenis plastik flat bottom pouch Kemudian ada jenis plastik flat bottom pouch. Plastik jenis ini mirip dengan jenis stnading pouch, yakni sama-asma bisa berdiri. Oleh karena itu plastik ini juga digunakan untuk jenis makanan ringan kering atau produk-produk tertentu. 7. Jenis plastik low density polyethylene atau LDPE Selain jenis HDPE, ada juga jenis plastik kemasan makanan ringan yang mirip, yaitu plastik LDPE. Plastik jenis ini adalah plastik yang paling murah dan sangat fleksibel bentuknya. LDPE sangat lentur dan bening sehingga banyak digunakan untuk mengemas makanan dan minuman. 8. Jenis plastik side gusset pouch Jenis plastik ini sering disebut dengan plastik bantal. Side gusset pouch digunakan untuk mengemas makanan ringan seperti keripik dan snack, selain itu juga sering dipakai untuk mengemas biji kopi. Yuk, Subscribe Sekarang Juga! Keunggulan Jenis Plastik Kemasan Makanan Ringan Sumber 1. Keunggulan plastik PP Plastik polipropilen atau plastik PP memiliki keunggulan yaitu memiliki titik leleh yang cukup tinggi. Oleh karena itu plasti PP cocok digunakan untuk mengemas makanan yang digunakan dalam microwave atau bisa dibersihkan dengan mesin pencuci piring. Selain itu plastik PP memiliki simbol segitiga berangka 5 yang artinya boleh digunakan berulang kali. 2. Keunggulan plastik PVC Plastik PVC memiliki keunggulan seperti dua jenis konstruksi, yaitu konstruksi keras dan lunak. Sehingga bisa digunakan untuk mengemas makanan yang bentuknya tetap dan bisa juga untuk makana yang bentuknya fleksibel. Plastik PVC juga memiliki simbol segitiga berangka 3 sebagai tanda kalau plastik ini tidak boleh digunakan kembali setelah selesai digunakan. 3. Keunggulan plastik HDPE Jenis plastik kemasan makanan ringan HDPE memiliki kelebihan tidak tembus cahaya, jadi sangat aman untuk membungkus makanan. Karena bentuk plastik ini kokoh, maka mampu untuk mempertahankan bentuknya yang tetap baik dibanding plastik lainnya. 4. Keunggulan plastik PET Plastik PET memiliki bahan yang kaku dan kuat, sehingga mampu melindungi makanan atau minuman dari benturan. Selain itu plastik PET memiliki simbol segitiga berangka satu yang memiliki arti tidak boleh digunakan kembali. Hal itu karena jika digunakan berulang kali akan meningkatkan risiko pencucian dan pertumbuhan banteri. 5. Keunggulan plastik standing pouch Standing pouch sangat menarik untuk mempercantik display jualan Anda. Karena plastik ini memiliki warna yang beragam dan berdiri kokoh. Bahkan Anda tidak perlu khawatir makanan yang ada di dalam kemasan ini melempem, karena kemasan ini kedap udara yang akan membuat makanan tetap renyah. 6. Keunggulan plastik flat bottom pouch Jenis plastik ini memiiki keunggulan berupa jendela yang bisa memperlihatkan jenis makanan yang Anda kemas. Selain untuk menarik pembeli, plastik ini juga bisa didesain dengan merek dan warna yang ciamik agar lebih menarik. 7. Keunggulan plastik LDPE Selanjutnya ada jenis plastik LDPE yang memiliki keunggulan tidak mudah sobek, fleksibel dan tahan terhadap bahan kimia. Plastik ini juga adalah plastik yang paling murah dan paling banyak digunakan. Meskipun murah, namun plastik ini bisa digunakan beberapa kali. 8. Keunggulan plastik side gusset pouch Jenis plastik kemasan makanan ringan yang terakhir yaitu jenis side gusset pouch yang memiliki keunggulan mampu memberi perlindungan yang kuat. Karena tidak tembus cahaya, plastik ini juga tebal sehingga makanan di dalamnya tetap awet dan aman. Nah itu tadi jenis plastik kemasan makanan ringan dan keunggulannya masing-masing. jadi buat Anda yang masih bingung mau menggunakan plastik jenis apa, sekarang jangan salah pilih lagi. Demikianlah ulasan mengenai jenis plastik makanan ringan dan keunggulannya. Jika Anda ingin melihat artikel lainnya silahkan kunjungi Blog Evermos. Tak lupa, bagi Anda yang mau jualan tanpa modal, sangat bisa dan hanya cukup bergabung menjadi reseller Evermos. Yuk gabung sekarang! Related posts
JenisJenis Plastik Kemasan. Plastik merupakan kemasan yang cukup umum digunakan untuk makanan ringan. Yuk, ketahui jenis-jenis kemasan snack plastik berikut ini, Moms. Selain melindungi makanan dari kontaminasi, plastik juga dapat menambah unsur estetika pada sebuah merek sebagai kemasan, sehingga meningkatkan minat beli konsumen.
Memilih Bahan Kemasan Plastik. Apa yang membedakan bisnis snack atau makanan ringan kamu dengan produk serupa yang dijual eceran di toko kelontong? Yup, yang pertama kali terlihat perbedaannya tentu saja di kemasan. Umumnya kemasan snack terbuat dari bahan plastik dengan cetakan desain kemasan yang beragam. But, you need to know kalau tidak semua plastik tentunya aman dan tahan lama untuk menyimpan produk. Ini dia 4 bahan kemasan plastik dan cara memilihnya untuk kemasan bisnis snack kamu. 1. Plastik Kemasan Stand Up Pouches Plastik kemasan jenis stand up pouch merupakan model kemasan modern yang banyak dipakai oleh pelaku usaha ketimbang kemasan tradisional dengan plastik biasa, botol dan kaleng. 2. Plastik Kemasan HDPE High Density Polyethylene HDPE atau kepanjangan dari high density polyethylene adalah kemasan yang memiliki sifat bahan yang lebih kuat, keras, buram dan lebih tahan terhadap suhu tinggi. Kemasan yang biasa dikenal dengan kode 2 ini biasa dipakai untuk botol susu yang berwarna putih susu, tupperware, galon air minum dan lain-lain. 3. Plastik Kemasan Side Gusset Pouches Gusset pouch biasa digunakan untuk produk kopi, bentuk nya yang unik membuat produk kopi yang dijual menjadi lebih menarik. Kemasan gusset ini tidak menggunakan zipper, sehingga setelah kemasan terbuka maka harus ditutup dengan penjepit, biasanya disebut tintie, bisa juga menggunakan karet atau clip paper. Kemasan gusset bisa juga digunakan untuk bungkus snack atau jenis makanan kering lain nya. Untuk produk selain kopi, maka valve tidak diperlukan. Valve digunakan sebagai katup udara, sehingga berfungsi untuk mengeluarkan gas yang ada di dalam kemasan sehingga kesegaran kopi tetap terjaga, akan tetapi udara dari luar tidak dapat masuk ke dalam kemasan. 4. Plastik Kemasan Flat Bottom Pouch Kemasan mode flat bottom pouch tersedia dalam berbagai pilihan warna diantaranya Black, Silver, Gold, White, Paper Kraft. Model kemasan flat bottom pouch ini merupakan kombinasi dari Stand up pouch dan Gusset Pouch. Ide bentuk kemasan ini awalnya muncul dari ide bagaimana agar kemasan berbentuk gusset ini bisa menggunakan zipper sebagai penutup. Karena kelemahan terbesar dari Gusset Pouch adalah tidak adanya zipper, karena itulah terbentuk kemasan mode baru dengan nama Flat Bottom Pouch. Well, sesuaikan bahan kemasan plastik yang ingin kamu gunakan dengan produk kamu sebelum memutuskan membuat kemasan itu secara massal ya. Gimana, udah tahu kan cara memilih bahan kemasan plastik untuk produkmu?
makalahkewirausahaan makanan ringan Facebook Twitter Telegram ovjsnack Monday, November 21, 2016 Tags: jual cemilan , Jual Makanan Ringan , jual snack , Makaroni Ngelel Kari , Snack Dari Kentang , Snack Dus
Buat kalian yang saat ini sedang berkecimpung di bisnis makanan, pasti pernah galau ketika pertama kali coba produksi tapi kemasan makanan yang digunakan hanya bisa mempertahankan kualitas produk dalam waktu yang relatif untung yang didapat, tapi justru kerugian yang ditanggung dan yang paling parah kesan pertama yang kurang bagus dari calon pelanggan. Jika pengalaman buruk ini sedang kamu alami, jangan khawatir karena sebenarnya ada banyak cara untuk membuat kemasan makanan yang bisa bikin produk di dalamnya lebih hanya tampilan desainnya saja yang harus bisa memikat konsumen, fungsi utama kemasan makanan juga harus bisa menjaga kualitas produk yang ada di dalamnya. Lalu, bagaimana cara mengemas produk makanan agar bisa awet tanpa obat pengawet? Cari tahu caranya disini!Pertama, yang harus kamu tahu adalah bau tengik pada makanan ringan umumnya disebabkan oleh bakteri. Nah, bakteri ini bisa muncul ketika ada udara atau uap air masuk pada kemasan. Biasanya udara atau uap air masuk melalui plastik kemasan makanan yang transparan atau ketika proses memasukkan produk dan bagian seal penutupnya kurang tidak ada udara maupun bakteri yang masuk ke dalam kemasan makanan, langkah yang bisa kamu lakukan yaitu memilih kemasan aluminium foil. Karena kemasan aluminium foil merupakan salah satu material yang tidak bisa ditembus matahari. Sehingga resiko adanya uap air maupun udara sangat kecil, dan bakteri pun tidak bisa berkembang pada kemasan yang kedua yaitu dengan menggunakan vacuum Caranya, produk makanan dimasukan dalam plastik kemasan yang tahan panas kemudian di vakum. Saat ini sudah ada mesin pengemas yang dilengkapi dengan vakum, umumnya untuk mengemas produk froozen food, makanan organik, atau keripik juga bisa. Agar bisa bertahan dalam waktu berbulan-bulan, produk yang sudah dikemas dengan kemasan plastik vakum kemudian disterilisasi dengan cara dikukus. Ada juga yang menggunakan silica gel agar tidak ada uap air yang cara yang ketiga yang paling sering digunakan para pelaku bisnis makanan ringan snack yaitu dengan menggunakan kemasan snack yang dilengkapi dengan gas nitrogen. Trend ini semakin berkembang, apalagi sekarang ini desain kemasan makanan ringan dengan gas nitrogen desainnya semakin beragam. Sehingga tampilannya jadi magnet tersendiri bagi calon bukan? Ada banyak cara yang bisa kamu pilih agar produk makanan yang kamu jual bisa tahan awet selama dikemas. Buat kamu yang masih bingung cari kemasan makanan dimana? Jangan khawatir bisa bantu kamu!Untuk konsultasi kemasan produk silahkan menghubungi tim support melalui email marketing atau mobile 0812-1511-1415. Semoga bermanfaat!